Kamis, 26 Januari 2012

TRAGEDI TUGU TANI

 
LINTAS PERISTIWA 

JANGAN HARAFKAN CINTA YANG TELAH KAU SAKITI

KETIKA CINTA ITU TUMBUH DIBENAKKU
DAN KETIKA KATA HATI MULAI MENGEMA
KURASAKAN BETAPA BERARTINYA DIRIMU
KAU ADALAH KEHIDUPANKU

DETIK-DETIK TERUS BERLALU
KINI KAU JADI MILIKKU
NAMUN KENAPA SAAT KAU JADI MILIKKU
KAU BERUBAH MENJADI APA YANG TAK KUHARAPKAN

BETAPA SAKIT HATIKU MELIHAT KAU BERPALING
KUKIRA KAU TULUS MENYAYANGIKU
TERNYATA KAU HANYA MENJADIKANKU
SEBAGAI SESEORANG YANG MENGISI HARI-HARIMU

AKU TAK MENYANGKA KAU BEGITU SADIS
AKU PUN MENINGGALKANMU TUK SELAMANYA
TAPI KENAPA AKU SULIT MELUPAKANMU
JUJUR AKU MASIH MENGHARAPKANMU

BIARLAH MASA LALU PERGI
KINI KAU MEMPUNYAI ORANG YANG KAU CINTA
PENGGANTI KU YANG MENCINTAIMU
LUPAKAN AKU UNTUK SELAMANYA

JANGAN KAU KEJAR CINTA YANG TELAH HILANG DARIMU
KARENA CINTA YANG KAU SAKITI ITU TELAH PERGI
PERGI MENINGGALKAN CINTA YANG LAMA
MEMBANGUN KEHIDUPANNYA SENDIRI

Selasa, 24 Januari 2012

KU TUTUP PINTU PENANTIANKU

Di dengarkan oleh sang bayu yang jauh telah meninggalkan aku
semoga dirimu bahagia dengannya
walau ku rasa sakit didalam hati
TUHAN..maafkan segala kesalahanku menanti bulan jatuh di pelukan
aku tetap akn seperti jalanan sepi tanpa lalulalang penjaga hati.
jikalau suatu saat nanti aku pergi tinggalkan bumi
ingatilah aku..
sedekahkan aku AL-FATIHAH
semoga suatu hari nanti kamu akan merasakan kehadiranku didalam hatimu..
maafkanku.. yang sll penuh dosa tak bisa membukakan pintu hati buat sang penakluk jiwa
jangan pernah melihatku bersedih,,
pergilah bersama dengan org yg tersayang..
walau hatiku menjerit memanggil ..
namun aku tau kini itu hanya kebahagiaan semu...

Kamis, 12 Januari 2012

PERGI SAJA

terima kasih tuk luka yang kau beri
ku tak percaya kau tlah begini
dulu kau menjadi malaikat di hati
sampai hati kau telah begini
berkali-kali kau katakan sendiri
kini ku tlah benci, cintaku tlah pergi
pergi saja kau pergi, tak usah kembali
percuma saja kini hanya mengundang perih
cukup tahu ku dirimu, cukup sakit ku rasakan kini
janji yang selalu ku ingat hingga mati
kau setia hingga ku kembali

pergi saja kau pergi, tak usah kembali
percuma saja kini hanya mengundang perih
buang saja kau buang cinta yang kemarin
perasaan tak mungkin percayamu lagi
cukup tahu ku dirimu, cukup sakit ku rasakan kini

MATILAH KAU

Mawar merah yang ku cium
Ternyata menusuk dan beracun
Wanginya menenangkan hatiku
Membuatku tak karuan

Sehari tak bertemu dengannya
Serasa hampa dalam hatiku
Ku mabuk cinta yang tak terbaca
Oleh naluriku
Dia sama sekali tak cintai diriku
Dia hanya memanfaatkan diriku

Matilah kau di dalam hatiku
Bawa pergi saja dirimu
Sampai ke dasar lautan
Matilah kau bersama cintaku
Banyak benar berharaplah dirimu
Semoga dapat bahagia
Berharaplah

Selasa, 03 Januari 2012

TENTANG CINTA

Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur? Ketika kita menangis? Ketika kita membayangkan sesuatu? Itu karena hal terindah di dunia ini tidak terlihat. Ketika kita menemui seseorang yang keunikannya seiring dengan kita, kita bergabung dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan yang dinamakan cinta. Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan. Orang-orang yang tidak ingin kita tinggalkan. Tapi ingatlah, melepaskan bukan akhir sebuah dunia, melainkan awal suatu kehidupan yang baru. Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang disakiti, mereka yang telah mencari, dan mereka yang telah mencoba. Karena merekalah yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka.
Cinta yang agung, adalah ketika kita meneteskan air mata dan masih peduli terhadapnya, adalah ketika dia tidak mempedulikan kita dan kita masih menunggunya dengan setia, adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kita masih bisa tersenyum seraya berkata
‘Aku turut berbahagia untukmu’. Apabila cinta tidak berhasil,
bebaskanlah diri, biarkan hati kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas. Ingatlah bahwa kita mungkin menemukan cinta dan kehilangannya tapi ketika cinta itu mati, kita tidak perlu mati bersamanya. Orang yang kuat bukan mereka yang selalu menang, melainkan mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh. Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan, kita belajar tentang diri sendiri dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya ada. Hanyalah penghargaan abadi atas pilihan-pilihan kehidupan yang telah kita buat. Teman sejati mengerti ketika kita berkata ‘aku lupa..’,
menunggu selamanya ketika kita berkata ‘tunggu sebentar’. Tetap
tinggal ketika kita berkata ‘tinggalkan aku sendiri’. Membuka pintu
meski kita belum mengetuk dan berkata ‘bolehkah saya masuk?’.
Mencintai bukanlah bagaimana kita melupakan, melainkan bagaimana kita memaafkan. Bukanlah bagaimana kita mendengarkan, melainkan bagaimana kita mengerti. Bukanlah apa yang kita lihat, melainkan apa yang kita rasakan. Bukanlah bagaimana kita melepaskan, melainkan bagaimana kita bertahan. Lebih bahaya meneteskan air mata dalam hati, dibandingkan menangis tersedu-sedu. Air mata yang keluar dapat dihapus, sementara air mata yang tersembunyi menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang. Dalam urusan cinta, kita sangat jarang menang. Tapi ketika cinta itu tulus, meskipun kalah, kita tetap menang hanya karena kita berbahagia dapat mencintai seseorang lebih dari diri kita sendiri.
Akan tiba saatnya dimana kita harus berhenti mencintai seseorang bukan karena orang itu berhenti mencintai kita atau tidak mencintai kita, melainkan karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya. Apabila kita benar-benar mencintai seseorang, jangan lepaskan dia. Jangan percaya bahwa melepaskan selalu berarti kita benar-benar mencintai. Melainkan berjuanglah demi cinta. Itulah cinta sejati. Lebih baik menunggu orang
yang kita inginkan daripada berjalan bersama orang ‘yang tersedia’.
Kadang kala, orang yang kita cintai adalah orang yang paling menyakiti hati dan kadang kala, teman yang menangis bersama kita adalah cinta yang tidak kita sadari.....!!! BUAT PENGHIANAT SELAMAT ANDA BERHASIL, !! BUAT Q UCAP SYUKUR KARNA Q SELAMAT DARI ORANG YANG JAHAT SEPERTI KAMU